MANDAILING NATAL, iNews.id - Kebutuhan hidup yang cukup banyak membuat seorang mahasiswi sebuah perguruan tinggi di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, nyambi atau kerja sambilan jadi pekerja seks komersial (PSK) online.
Mahasiswi berparas cantik ini, bersiap-siap melayani tamunya di sebuah hotel di Madina. Dia sudah dalam kondisi setengah bugil alias tidak memakai baju. Begitu bersiap memberikan pelayanan kepada pelanggannya, tiba-tiba petugas Satpol PP Kabupaten Madina datang melakukan penggerebekan.
Kedatangan petugas tak diundang dan tanpa pemberitahuan tersebut, membuat sang mahasiswi panik. Dia hanya bisa pasrah ketika diamankan dan dibawa petugas untuk menjalani pemeriksaan.
Penggerebekan dilakukan Satpol PP Kabupaten Madina untuk menekan penyakit masyarakat (Pekat). Razia menyasar pasangan mesum, dan pekerja seks komersial (PSK) yang sering meresahkan masyarakat.
Dengan teliti, anggota Satpol PP Kabupaten Madina, mendatangi satu-persatu kamar hotel, dan mengetuk pintunya. Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan sejumlah pasangan mesum dan wanita yang diduga menjadi PSK online.
Kabid Trantib Satpol PP Kabupaten madina, Ismail Dalimunthe mengatakan, mereka yang tak bisa menunjukkan buku nikah langsung diangkut menggunakan ke truk untuk dibawa ke Dinas Sosial Kabupaten Madina, untuk dilakukan pembinaan.
"Ada empat pria dan enam wanita yang terjaring dalam razia ini. Mereka kedapatan berbuat mesum di dalam kamar hotel. Bahkan, salah satunya merupakan mahasiswi yang sedang bersama pria hidung belang," ungkap Ismail.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta