Jenazah Korban Kecelakaan Maut Pikap Terbakar Pantura Subang Disambut Histeris

INDRAMAYU, iNews.id - Tangis histeris pecah saat kedatangan jenazah Megan Fitri Aprilian (27), korban kecelakaan mobil pikap terbakar di jalur pantai utara (pantura), Jembatan Cipunaga, Kecamatan Pamanukan, Kabupaten Subang, tiba di rumah duka, Desa Patrol Lor, Kecamatan Patrol, Indramayu, Selasa (12/7/2022) dini hari. 

Bahkan kerabat korban pingsan tidak kuat menahan kesedihan melihat keluarga mereka pulang dalam keadaan tak bernyawa. Korban Megan berangkat ke Bekasi bersama suaminya, Billy Marten Mualidan (30) bersama lima teman lain untuk menonton pertandingan Timnas Indonesia U-19 melawan Myanmar di Piala AFF U-19.

Tak hanya keluarga Megan, warga sekitar pun menyambut kedatangan jenazah di masjid Desa Patrol Lor. Setelah disemayamkan dan disalatkan di masjid, beberapa menit kemudian, almarhumah Megan dimakamkan ditempat permakaman umum (TPU) setempat.

Camat Patrol Rusyad Nurdin mengatakan, korban Megan dimakamkan di Patrol Lor, sedangkan suaminya Billy Marten Maulidan, atas permintaan keluarganya dimakamkan di Kecamatan Kandanghaur. 

"Korban merupakan suporter panatik sepak bola. Terlebih jika tim Persib Bandung dan Timnas Indonesia berlaga. Almarhumah Megan bersama enam orang lain, termasuk suaminya, berangkat ke Bekasi menggunakan mobil pikap untuk menonton pertandingan timnas," kata Camat Patrol Rusyad Nurdin.

Diketahui, dalam perjalanan pulang seusai menonton pertandingan sepak bola Piala AFF U-19 di Bekasi, mobil pikap E 8798 PV yang dikemudian almarhum Billy, bersama istri Megan, dan lima orang lainnya itu menabrak pembatas jalan lalu terbakar di Pamanukan Subang, Senin (11/7/2022) dini hari.

Akibat kecelakaan tragis tersebut empat orang tewas, antara lain, pasangan suami istri (pasutri), Billy Marten Maulidan dan Megan Fitri Aprilian warga Desa Patrol Lor, Kecamatan Patrol, Mumtaz Daniel, warga Desa/Kecamatan Patrol, serta Asep, warga Desa/Kecamatan Patrol Indramayu.

Sementara itu, tiga penumpang pikap mengalami luka, yaitu, Apip dan Robi Prima, warga Desa/Kecamatan Patrol, serta Herlan warga Desa Bugel, Kecamatan Patrol. Satu dari korban luka sudah diperbolehkan pulang. Sedangkan dua korban luka masih dirawat di RS Pamanukan Medical Center (PMC) Subang.

Editor : Miftahudin