get app
inews
Aa Read Next : Siswi SD di Cirebon Tewas Tertemper KA Saat Berangkat Sekolah

Kronologi Meninggalnya Anak Buya Arrazy yang Tertembak Senjata Api Milik Polri

Kamis, 23 Juni 2022 | 13:31 WIB
header img
Buya Arrazy berdiri memberikan penghormatan kepada jenazah putranya Hushaim Shah Wali Arrazy. (Foto: Pipiet Wibawanto)

JAKARTA, iNews - Innalillahi, kabar duka datang dari Tuban, putra kedua ulama kondang Buya Arrazy Hasyim, Hushaim Shah Wali Arrazy, meninggal dunia akibat terkena letusan senjata api yang diduga milik polisi, Rabu (22/6/2022). 

Bocah berusia tiga tahun tersebut meninggal dunia akibat tertembak senjata api petugas kepolisian yang melakukan pengawalan melekat terhadap sang ayah. Baca 

Belum diketahui secara pasti bagaimana senjata api tersebut meletus. Informasi nahas itu terjadi saat petugas melaksanakan salat dzuhur. Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan. 

Buya Arrazy Hasyim dan sang istri, Eli Ermawati pun tak kuasa menahan kesedihan atas musibah ini. Keduanya tak kuasa menahan tangis saat buah hatinya, Hushaim Shah Wali Arrazy diberangkatkan menuju lokasi pemakaman.

Informasi yang dihimpun, Hushaim diketahui meninggal dunia di rumah kakek-neneknya di Desa Palang, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. Bocah berusia 3 tahun ini sengaja ikut kedua orang tuanya yang road show mengisi ceramah agama di sejumlah wilayah di Kabupaten Tuban. 

Meninggalnya Hushaim ini pun menggegerkan warga sekitar. Sebab, korban diduga tertembak senjata api milik anggota kepolisian berinisial M yang ikut mengawal Buya Arrazy road show.

Darman mengatakan, insiden tersebut murni kecelakaan. Tidak ada unsur kesengajaan. Meski begitu, pihaknya tetap melakukan penyelidikan. 

Sementara itu, jenazah almarhum langsung dimakamkan di lokasi permakaman umum Desa Palang, Kabupaten Tuban yang berjarak sekitar satu kilometer dari rumah keluarga mertua Buya Arrazy.

Editor : Miftahudin

Follow Berita iNews Cirebon di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut