KABUPATEN CIREBON, iNews.id - Hari kedua pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya 2021 masih ditemukan pelanggaran yang di donimasi oleh pelanggaran penerapan Protokol Kesehatan
"Kami melihat masyarakat saat ini sudah mulai kendor karena efek pandemi yang sejak lama melanda. Meskipun demikian, kami tetap meminta kepada seluruh masyarakat untuk tidak lengah agar jumlah kasus tidak meningkat," ujar Kasat Lantas Polresta Cirebon, Kompol Alan Haikal, kepada sejumlah awak media, Selasa (21/9/2021).
Dikatakan Alan, meski jumlah pelanggaran tidak terlalu banyak, namun pihaknya tetap melakukan teguran kepada pengguna jalan yang melanggar aturan baik protokol kesehatan maupun aturan lalulintas.
"Tujuan Operasi Patuh Lodaya ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat yang harus patuhi prokes semakin disiplin dan meningkat, kesadaran masyarakat patuhi ketertiban lalin juga meningkat sehingga nanti outputnya adalah menurunnya angka penyebaran Covid-19 dengan indikator level PPKM turun," katanya.
Bukan hanya pelanggar protokol kesehatan saja, pihaknya juga menindak pengendara yang kurang memerhatikan pada alat kelengkapan keselamatan.
“Kami juga lakukan penindakan kepada pelanggar yang tidak menggunakan helm, tapi kita tidak lakukan penilangan hanya mengingatkan karena pada pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya ini kita mengedepankan sikap persuasif dan preventif,” ucap dia.
Sebagai sanksi bagi sejumlah pelanggar itu, pihaknya pun memberikan sanksi dengan cara menyanyikan lagu Indonesia Raya dan mengucapkan Pancasila.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait