Polresta Pekanbaru Disebut Minta Uang Keamanan Rp40 Juta dalam Gelaran Laga PSPS Riau vs Kelantan FC
PEKANBARU, iNews.id - PSPS Riau gagal menggelar pertandingan persahabatan dengan klub sepak bola Kelantan FC, asal Malaysia. Pertandingan yang rencananya digelar di Stadion Utama Riau kawasan Panam, Pekanbaru itu terkendala masalah uang keamanan.
SPS Riau melalaui akun resmi Instagram @pspsriau menuding Polresta Pekanbaru meminta jatah uang keamanan sebesar Rp40 juta. Unggahan pada 12 Juni 20222 sore itu ditulis PSPS Riau itu ungkapan rasa kecewa atas sikap Pekanbaru.
"Polresta Pekanbaru meminta Rp40 juta untuk biaya keamanan pertandingan sepak bola antara PSPS Riau dan Kelantan FC," tulis di laman IG @pspsriau. Unggahan itu pun viral dan diserbu komentar netizen.
Dalam unggahan itu disebutkan Polresta Pekanbaru meminta PSPS Riau menghadap. PSPS Riau diminta menyelesaikan uang keamanan Rp40 juta sebelum laga digelar. Padahal, PSPS Riau sudah mendapat izin untuk menggelar pertandingan dari kepolisian pada 8 Juli 2022.
Atas hal tersebut, PSPS Riau sangat menyayangkan tiba-tiba harus membayar uang Rp40 juta. Atas hal itu pihak PSPS Riau meminta maaf kepada warga karena tidak bisa menggelar pertandingan sepak bola antarklub dua negera itu.
Sementara itu, Wakapolresta Pekanbaru AKBP Hengki mengatakan, Polresta Pekanbaru tidak meminta uang keamanan pertandingan Rp40 juta. PSPS Riau baru menjelaskan kegiatan pertandingan pada Selasa (12/7/2022) pagi kepada Kabagops Polresta Pekanbaru. Itu pun setelah dipanggil Kabagops baru datang ke polresta.
"Semestinya sesuai ketentuan dalam surat izinnya 7x24 jam sebelum pertandingan telah menjelaskan rencana kegiatan pertandingan tersebut sehingga Polresta tidak terkesan mendadak untuk menyiapkan pengamanan," kata Wakapolresta Pekanbaru AKBP Hengki.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait